KURANG DARAH

     Penyakit kurang darah atau Anemia bukanlah berarti darahnya berkurang dalam jumlah liternya. Tetapi arti yang dimaksud dari istilah tersebut adalah bahwa dalam darahnya kurang haemoglobinnya atau lazim disebut HB, yakni suatu zat yang memberi warna merah pada darah, terdapatnya pada sel-sel darah merah.

     Terjadinya Anemia ini dapat karena bermacam-macam hal. Antara lain karena pendarahan, obat-obatan tertentu, atau karena penyakit-penyakit infeksi dan lain-lain.

     Gejala-gejalanya : penderita tampak pucat, tenaga lemah atau kalau bekerja lekas penat, selalu pusing kepala, kaki dan tangan sering kesemuatan. Segeralah diobati supaya tidak sampai pingsan dan lain-lain.

     Berikut ini resep-resep obatnya:

1.  Daun bayam, pipis, peras dan saring 2 genggam.
     Kuning telur ayam                                 2 butir.
     Madu                                                        2 sdm.

     Dicampur jadi satu dalam gelas, aduk rata. Minum tiap hari.

2.  Resep lain tanpa telor:

     Daun bayam                          3 bagian.
     Akar dan daun tapak liman 1 bagian.
     Akar dlingo                            1 bagian.

     Semua direbus dengan air secukupnya, boleh dimaniskan dengan madu. Minum sesukanya sebagai pengganti teh.

Penting:
Meskipun tidak ada nafsu makan, namun harus berusaha dapat makan cukup setiap harinya, terutama buah-buahan, sayur, dan daging hati. Makan yang cukup itu baginya lebih berkhasiat daripada mengandalkan obat-obatan apapun.

Pantangan:
Hentikan makan obat-obatan SULFA atau yang sejenis dengan AMIDON PYRINE, karena dapat memusnahkan darah merah.